SUDUT KALTENG, Kuala Kapuas – Wakil Ketua II DPRD Kapuas, Berinto, menegaskan sinergi lintas kelembagaan legislatif sebagai bentuk konkret dalam mengawal berbagai isu strategis daerah saat memimpin kunjungan kerja DPRD Kapuas ke DPRD Provinsi Kalimantan Tengah, Selasa (16/9/2025).
Dia bilang, kunjungan ini bukan hanya sebatas agenda koordinasi rutin, melainkan langkah nyata dalam membangun komunikasi politik yang konstruktif demi percepatan realisasi berbagai aspirasi masyarakat Kapuas.
“Tujuan kita adalah harmonisasi atas amanah yang diemban. Ini adalah bentuk sinergi dalam menyuarakan kepentingan masyarakat,” kata Politisi Nasdem tersebut.
Dalam pertemuan itu, rombongan DPRD Kapuas menyampaikan beberapa isu strategis yang menjadi perhatian publik dan prioritas pembangunan daerah, di antaranya pengembangan Pelabuhan Batanjung sebagai simpul logistik regional.
Kemudian ketersediaan BBM di wilayah pedalaman dan pesisir, persoalan tapal batas antara Kabupaten Kapuas dan Barito Utara, regulasi dan pengawasan terhadap aktivitas galian C, serta usulan pemekaran Kabupaten Kapuas Ngaju.
“Aspirasi masyarakat ini kami himpun sejak 1 September lalu. Harapan kami, DPRD Provinsi dapat mendorongnya hingga ke tingkat pusat,” jelas Berinto.
Berinto menekankan bahwa penyampaian aspirasi tidak cukup berhenti di tingkat kabupaten. Dibutuhkan kolaborasi antara DPRD kabupaten dan provinsi, agar isu-isu daerah dapat dijembatani hingga DPR RI, sebagai bagian dari sistem representasi rakyat yang terintegrasi.
“Perjuangan ini bukan jalan satu arah. Kita perlu kekuatan bersama antar-DPRD agar suara masyarakat benar-benar didengar di tingkat nasional,” tukas dia.(ai)
