
Aksi Unik Calon Bupati Barito Utara, Potong Rambut dan Cicip Kopi di Fun Battle V60
Muara Teweh – Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Barito Utara, H. Gogo Purman Jaya dan Hendro Nakalelo mencuri perhatian dengan aksi unik mereka saat menghadiri acara Fun Battle V60 dan Barber. Dalam kesempatan itu, kedua calon ini melakukan pemotongan rambut dan melihat lomba meracik kopi sebagai bagian dari kegiatan.
Acara yang berlangsung di kompleks PBB, Muara Teweh, Minggu (8/9/2024) ini menggabungkan hiburan dan sosialisasi politik. Pemotongan rambut oleh pasangan Gogo-Helo menjadi salah satu momen paling menarik dalam acara ini, yang disaksikan oleh masyarakat terutama kalangan anak muda.
“Mereka menunjukkan simbol kesederhanaan dan kedekatan dengan masyarakat, meskipun seharian mereka memiliki banyak kegiatan dan langsung datang dari Kandui,” kata Lutfi, salah seorang pengunjung.
H. Gogo Purman Jaya dan Hendro Nakalelo memanfaatkan kesempatan ini untuk berinteraksi dengan masyarakat dan mendengarkan aspirasi para pemuda.
“Kami sebenarnya ingin tampil seperti adik-adik dengan kaos dan celana robek-robek, tetapi waktu tidak mengizinkan. Kami tampil apa adanya, biar adik-adik yang menilai,” kata H. Gogo.
H. Gogo juga menceritakan pengalamannya selama pandemi COVID-19. Dia menjelaskan bahwa untuk menjaga kesehatan dan keselamatan keluarga, dia memutuskan untuk tidak memperbolehkan anak-anaknya keluar rumah, termasuk untuk potong rambut.
“Jadi, anak-anak saya yang memotong rambut, dan saya pun bisa memotong rambut meski tidak seperti potongan adik-adik yang keren,” ujarnya.
Sebagai penggemar kopi, H. Gogo mengungkapkan pengalamannya dalam industri kopi. Selama menjabat di Komisi IV DPRD Provinsi, dia memimpin delapan tempat kursus dan pelatihan kopi antara Indonesia dan Malaysia.
“Di pabrik kopi dengan mesin milyaran rupiah itu pernah saya pegang. Saya juga berkeinginan setelah pensiun nanti untuk membuat cafe-cafe kopi seperti ini,” bebernya.
H. Gogo mengapresiasi acara yang digagas oleh kalangan milenial tersebut dan berharap acara seperti ini dapat dilaksanakan setiap tahun dan terus berkembang.
“Acara ini perlu kita dukung dan kembangkan. Saya bersyukur kalian bisa mengembangkan bakat di jaman seperti ini. Bayangkan kita dulu kalau tidak pekerjaan kami ke hutan untuk menebang kayu, menyadap karet dan memotong rotan. Ini juga termasuk dalam program kami untuk mengembangkan UMKM di kalangan milenial,” tandasnya.(man)