Pencarian Korban Kebakaran Kapal TB Hasyim Diperpanjang 3 Hari
Muara Teweh – Delapan hari telah berlalu sejak insiden tenggelamnya seorang Anak Buah Kapal (ABK) akibat meledak dan terbakarnya kapal Tugboat TB Hasyim yang belum ditemukan.
Tim gabungan dari berbagai instansi, dibantu pihak perusahaan dan masyarakat masih terus berjibaku melakukan pencarian di Sungai Barito, Desa Luwe Hulu, Kecamatan Lahei Barat, Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Upaya pencarian dilakukan dengan berbagai metode, mulai dari penyisiran dan sosialisasi kepada warga di pesisir sungai, hingga penggunaan duri dan penyelaman tradisional.
Tim gabungan juga menyisir sungai Barito ke arah hilir, namun hingga hari Selasa (2/4/2024) sore, pencarian korban belum membuahkan hasil.
“SOP nya memang kalau sudah 7 hari dilakukan pencarian, namun korban belum ditemukan maka operasi SAR akan ditutup,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Barito Utara, Rijali Hadi, Selasa malam.
Meskipun dilanda duka, keluarga korban tetap menaruh harapan. Atas permintaan mereka dan pihak perusahaan, operasi pencarian diperpanjang selama 3 hari ke depan.
“Atas permintaan keluarga korban dan pihak perusahaan yang bersangkutan bekerja, kita sepakati dengan pihak Basarnas Kalteng untuk memperpanjang operasi pencarian hingga 3 hari kedepan,” ujarnya.(man)