SUDUT KALTENG, Muara Teweh – Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A Surapati, menjadi motor penggerak utama Festival Tunas Bahasa Ibu yang melibatkan ratusan pelajar ini.
Syahmiludin menyoroti antusiasme peserta sebagai indikator keberhasilan program Revitalisasi Bahasa Daerah di sekolah.
Ungkapnya, Festival Tunas Bahasa Ibu kali ini diikuti oleh 206 siswa dari 47 sekolah jenjang SD dan SMP se-Kabupaten Barito Utara.
“Ini adalah hasil nyata dari kerja keras guru-guru kami di lapangan. Kami sangat bangga karena 206 siswa ini telah menjadi pelestari bahasa daerah melalui bakat mereka,” beber Syahmiludin.
Festival tahunan ini secara resmi dibuka oleh Sekretaris Daerah Barito Utara, Drs. Muhlis, Sabtu (18/10/2025).
Para peserta akan unjuk kebolehan dalam tujuh kategori lomba yang bertujuan menggali dan mengembangkan potensi bahasa dan sastra daerah.
Seperti lomba karungut, lomba dongkoi, lomba komedi tunggal, lomba cipta puisi, lomba dongeng, lomba pidato, dan lomba menulis cerita pendek.
“Pemenang festival ini akan mewakili Kabupaten pada Festival Tunas Bahasa Ibu Tingkat Provinsi Kalteng pada tanggal 3-6 November 2025,” jelasnya.(man)
