SUDUTKALTENG, Muara Teweh – Keresahan terhadap kondisi hutan di Barito Utara yang kian memprihatinkan akibat aktivitas manusia yang tidak bertanggung jawab menjadi sorotan Pemkab setempat.
Wakil Bupati Felix Sonadie Y Tingan, saat memimpin kegiatan Penanaman Bersama di Buper Panglima Batur (5/12/2025), menyampaikan seruan keras dari Bupati H. Shalahuddin agar seluruh masyarakat meningkatkan kepedulian.
Bupati secara eksplisit menyoroti dampak buruk dari pembukaan lahan sembarangan dan penebangan ilegal yang menyebabkan berkurangnya fungsi hutan.
“Hari Menanam Pohon merupakan momentum strategis untuk kembali menyatukan langkah menjaga bumi dari ancaman kerusakan lingkungan,” tegas Bupati.
Lebih lanjut, ia memberikan peringatan tegas: melarang keras pembakaran lahan dan penebangan pohon secara ilegal.
Bupati menekankan bahwa pohon adalah penopang keseimbangan ekologis, penyedia oksigen, dan pencegah bencana.
Oleh karena itu, kolaborasi multisektor, pemerintah, masyarakat, dunia usaha, hingga generasi muda sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan hijau.
“Kegiatan penanaman ini diharapkan menjadi titik balik untuk menghentikan praktik ilegal dan mulai merawat alam,” terangnya.(man)
