Muara Teweh – Dalam upaya menjaga situasi tetap kondusif menjelang putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait perselisihan hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Barito Utara, petugas gabungan dari berbagai instansi melaksanakan patroli Cipta Kondisi (Cipkon), Selasa (4/2/2025) malam.
Patroli ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan dalam Operasi Mantap Praja Telabang 2024.
Kapolres Barito Utara, AKBP Singgih Febiyanto, melalui Kabag Ops, Kompol Masriwiyono, menyampaikan bahwa kegiatan ini melibatkan personel dari Ditsamapta dan Satbrimob Polda Kalimantan Tengah, Kodim 1013/Muara Teweh, Polres Barito Utara, Satpol PP, serta Dinas Perhubungan setempat.
“Patroli bersama di sejumlah titik strategis yang dianggap rawan, seperti Waterfront City, Kantor KPU, Kantor Bawaslu, serta kantor-kantor perbankan,” kata Kompol Masriwiyono.
Lebih lanjut, Kompol Masriwiyono menuturkan bahwa kegiatan patroli ini bertujuan untuk memelihara keamanan dan ketertiban di wilayah Kabupaten Barito Utara, khususnya pasca pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.
“Kegiatan ini juga sebagai langkah preventif guna menciptakan rasa aman di masyarakat menjelang putusan MK terkait sengketa Pilkada,” ujar dia.
Seluruh rangkaian kegiatan patroli, menurut mantan Kasat Intel Polres Barito Utara itu berjalan aman dan kondusif.
“Kami akan terus memantau perkembangan situasi dan bekerja sama dengan seluruh pihak terkait untuk menjaga situasi tetap stabil,” tandasnya.
Dikutip dari laman MKRI.id, jadwal persidangan untuk Perkara 28/PHPU.BUP-XXIII/2025 terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Bupati Kabupaten Barito Utara Tahun 2024 akan digelar pada Rabu, 5 Februari 2025 pukul 13:30 WIB.(pit/man)
