
Haru! Hilang di Hutan, Muhammad Safutra Ditemukan 2 Km dari Lokasi Awal
SUDUT KALTENG, Muara Teweh – Operasi Pencarian terhadap Muhammad Safutra (11), bocah yang dilaporkan hilang di kawasan hutan Desa Sabuh, Kecamatan Teweh Baru, Kabupaten Barito Utara, akhirnya membuahkan hasil. Dua hari penyisiran, korban berhasil ditemukan selamat oleh tim gabungan, Senin (06/10/2025) sore.
Korban, yang beralamat di Desa Sabuh Rt. 04, Kecamatan Teweh Baru itu dilaporkan hilang sejak Kemarin dan menjadi fokus pencarian intensif oleh tim gabungan.
Pada hari kedua operasi, Senin (06/10/2025), tim SAR gabungan dari Basarnas Palangka Raya, BPBD Barito Utara, Damkarmat serta relawan memulai penyisiran di sekitar lokasi terakhir korban dilaporkan terlihat.
Sekitar pukul 14.15 WIB, kabar baik pun datang. Muhammad Safutra berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, berjarak sekitar 2 kilometer dari titik hilangnya.
“Setelah ditemukan, korban segera dievakuasi ke posko pencarian untuk pemeriksaan kondisi fisik dan kesehatan. Alhamdulillah, kondisi korban secara umum baik. Selanjutnya, korban langsung diantar dan diserahkan kembali kepada pihak keluarga,” jelas Kabid Darlog BPBD Kabupaten Barito Utara, Rizali Hadi, Senin malam.
Rizali mmengatakan, pencarian yang berlangsung selama dua hari ini tidak tanpa hambatan. Tim gabungan harus berjuang menghadapi kondisi cuaca yang diselingi hujan, yang membuat akses area pencarian menjadi sulit dilalui.
“Apalagi vegetasi hutan yang lebat dan area sekitar pencarian yang merupakan blank spot (tidak ada sinyal) juga menjadi tantangan besar,” ungkapnya.
Kata Rizali, untuk mendukung operasi di medan yang sulit, tim menggunakan sejumlah peralatan seperti 2 unit Drone, Polarion/Senter, serta perangkat GPS.
Sebelumnya, Muhammad Safutra dilaporkan hilang setelah beraktivitas di dekat lokasi tempat orang tuanya bekerja di Desa Sabuh.
“Korban ini bersama tiga orang temannya diantar sang ayah untuk memancing di sebuah danau yang berdekatan dengan lokasi kerja ayahnya,” terangnya.
Beberapa saat setelah memancing, korban meninggalkan teman-temannya untuk menemui ayahnya di tempat kerja.
Ketika ayah korban datang ke lokasi pemancingan untuk menjemput mereka, teman-teman korban menyampaikan bahwa ia sudah pergi ke tempat ayahnya.
“Saat itu ayah korban bersama dua teman anaknya segera kembali ke tempat kerjanya untuk mencari korban, namun Muhammad Safutra tidak ditemukan,” kata Rizali.
Pencarian mandiri oleh sang ayah tidak membuahkan hasil, hingga akhirnya korban dinyatakan hilang dan dilaporkan ke pihak berwenang.
“Dengan ditemukannya korban dalam keadaan selamat, maka Operasi SAR di Desa Sabuh dinyatakan ditutup,” tutupnya.(man)