SUDUT KALTENG, Muara Teweh – Usai melantik 8 anggota Panwascam dalam rangka persiapan PSU Pilkada 2024, Ketua Bawaslu Barito Utara, Adam Parawansa, berharap seluruh jajaran Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan yang baru dilantik dapat bekerja secara solid, jujur, dan menjunjung tinggi kode etik.
“Ini momen penting untuk menunjukkan bahwa Bawaslu hadir sebagai wasit yang adil bagi seluruh peserta pilkada. Profesionalitas dan netralitas menjadi kunci utama,” tegasnya, di Muara Teweh, Senin (16/6/2025).
Sementara itu, Ketua Bawaslu Provinsi Kalimantan Tengah, Satriadi, menyatakan bahwa penyelenggaraan pilkada ulang kali ini di Barito Utara harus bersih dan sesuai aturan yang berlaku.
Ia menegaskan, pihaknya tidak akan ragu untuk menindak tegas jika ditemukan pelanggaran oleh pasangan calon.
“Kita tidak akan segan-segan melakukan tindakan. Harapannya, kali ini tidak ada lagi pelanggaran,” ujarnya.
Dukungan pengawasan juga datang dari Deputi Teknis Bawaslu RI, La Bayoni, yang datang langsung ke Muara Teweh.
Menurut dia, penguatan fungsi pencegahan dan penindakan akan menjadi prioritas pihaknya.
“Jika ada informasi terkait hal itu, kami pastikan tidak akan tebang pilih dalam menindaknya,” tegasnya.
Ia pun menyoroti potensi praktik politik uang yang masih menjadi tantangan dalam setiap kontestasi politik.
“Kita akan libatkan semua pihak untuk membantu Bawaslu mengkampanyekan tolak politik uang,” tandasnya.(man)
