Sudut, Kalteng Kuala Kurun – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026 (Nataru), Polres Gunung Mas melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral yang digelar di Aula Bhayangkari, Selasa (16/12/2025).
Rakor ini dipimpin langsung oleh Kapolres Gunung Mas, AKBP Heru Eko Wibowo dan dihadiri oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta instansi terkait.
Dalam rakor tersebut, Polres Gunung Mas memaparkan rencana dan strategi pengamanan secara komprehensif. Untuk mendukung kelancaran Operasi Lilin 2025.
Polres Gunung Mas akan mendirikan tiga pos strategis, yakni dua Pos Pengamanan (Pos Pam) yang berlokasi di Taman Kota Kuala Kurun dan Kecamatan Rungan Barat, serta satu Pos Pelayanan (Pos Yan) di Pos Lantas Kecamatan Sepang.
Dukungan penuh juga disampaikan oleh seluruh unsur lintas sektoral. Kodim 1018/Gms menyatakan kesiapan menerjunkan personel guna melaksanakan patroli gabungan.
Sementara itu, Satpol PP Kabupaten Gunung Mas akan menyiagakan sebanyak 80 personel beserta armada operasionalnya. Dinas Perhubungan fokus pada pengamanan dan keselamatan transportasi air, khususnya di 14 titik penyeberangan feri. Di sisi lain, Dinas Kesehatan serta Batamad siap mendukung operasional posko dan pengamanan wilayah.
Kapolres Gunung Mas, AKBP Heru Eko Wibowo, menegaskan bahwa keberhasilan pengamanan Natal dan Tahun Baru sangat bergantung pada sinergitas dan kolaborasi seluruh pihak.
“Kami mengucapkan terima kasih atas komitmen seluruh instansi yang hadir. Pengamanan Nataru bukan hanya tanggung jawab Polri semata, tetapi membutuhkan dukungan TNI, pemerintah daerah, serta seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.
Pada kesempatan ini dia menyebutkan bahwa, pendirian Pos Pam dan Pos Yan, serta koordinasi yang intensif, dapat mengurangi potensi gangguan sehingga segera ditangani dan masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman, nyaman, dan penuh sukacita.
“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi seluruh instansi untuk memberikan masukan dan saran guna menyempurnakan rencana pengamanan Nataru tahun 2025,”bebernya. (NS)
