SUDUT KALTENG, Muara Teweh – Proses penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Barito Utara Tahun Anggaran 2026 memasuki babak krusial.
Dalam Rapat Paripurna IV Masa Sidang I Tahun 2025 yang dipimpin Ketua DPRD Mery Rukaini, Bupati Barito Utara, Shalahuddin, memaparkan empat skala prioritas utama.
Penekanan utama anggaran 2026 adalah pelayanan publik yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup masyarakat Barito Utara.
Shalahuddin menyampaikan apresiasi tinggi atas masukan konstruktif dari anggota dewan.
“Masukan tersebut memperkaya perumusan kebijakan anggaran dan membantu kita menetapkan prioritas program yang lebih tepat sasaran, rasional, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” katanya.
Skala prioritas APBD 2026 Barito Utara, yakni mengutamakan pelayanan publik yang berdampak langsung pada peningkatan kualitas hidup.
​Selanjutnya menjaga efisiensi dan efektivitas penggunaan anggaran. Memperkuat akuntabilitas dan transparansi dalam pelaksanaan anggaran.
​Serta mngoptimalkan sinergi antara perangkat daerah dan DPRD demi percepatan capaian pembangunan.
Bupati juga menginstruksikan seluruh Kepala Perangkat Daerah untuk segera menyusun rencana operasional dan mekanisme pelaksanaan anggaran yang jelas.
“Serta menekankan penguatan sistem monitoring dan evaluasi untuk memastikan realisasi program APBD Barito Utara 2026 berjalan sesuai target,” terangnya.(man)
