Sampit – Menyambut Hari Lahir Nahdlatul Ulama (Harlah NU) ke 102, Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama (LAZISNU) Kotawaringin Timur, perkenalkan Kirab Koin NU ke pelajar di lingkungan pendidikan Ma’arif NU, di halaman Madrasah Ibtidaiyah (MI) Nurul Ummah, Sampit, Rabu 22 Januari 2025.
Koin NU yang merupakan akronim dari Kotak Infak Nahdlatul Ulama mempunyai agenda bernama Kirab Koin NU. Kegiatan ini mulai dicanangkan sejak tahun 2018. Kirab Koin merupakan kegiatan Nasional dalam upaya sosialisasi Gerakan NU Berzakat Menuju Kemandirian Umat.
Hal ini juga sesuai seruan Rais ‘Aam PBNU saat itu yang juga Wakil Presiden Indonesia ke-13, KH Ma’ruf Amin mengenai Harakah An-Nahdliyah li Az-Zakah. Selain itu, Kirab Koin NU juga merupakan rekomendasi Rakornas NU Care-LAZISNU 2018 di Sragen bertema Arus Baru Kemandirian Ekonomi NU, Menyongsong 100 Tahun Nahdlatul Ulama.
Muhammad Panji Husein, Koordinator Pelaksana Kirab Koin NU LAZISNU Kotim, menyampaikan kegiatan penggalangan donasi melalui Kirab Koin NU ini dilaksanakan sebagai wujud pelaksanaan program sosial untuk umat.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan program Koin NU ini kepada masyarakat dan saat ini kami kenalkan kepada kalangan pelajar,” kata Panji.
Dirinya menerangkan, LAZISNU merupakan lembaga dibawah naungan Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kotim dan ini memiliki program besar untuk umat yakni penghimpunan dana zakat, infaq, sedekah, Corporate Social Responsibility (CSR) dan dana sosial keagamaan lainnya.
Menurutnya, untuk penghimpunan dana sosial keagamaan lainnya ini ada namanya program Koin NU yang mana bertujuan untuk menghimpun dan menyalurkan dana secara profesional.
“Hari ini kita dari LAZISNU melaksanakan Kirab Koin NU dalam Menyambut Hari Lahir (Harlah) Nahdlatul Ulama ke 102 kepada kalangan pelajar,” ujar Panji.
Dia menuturkan, dalam kegiatan ini pihaknya juga menggandeng Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) serta melibatkan sekitar ratusan siswa mulai dari tingkat TK, MI, MTS dan MA yang berada di bawah naungan Pendidikan Ma’arif PCNU Kotim.
“Alhamdulillah tadi anak-anak antusias mengikuti kegiatan sosial ini. Mereka bisa memasukan dana sosial ke Koin NU yang telah kami sediakan, ini merupakan bagian pembelajaran dalam bersedekah,” tutur Panji.
Dirinya mengatakan untuk perolehan dari Kirab Koin NU ini nantinya bisa ditasharrufkan melalui Program NU Care Cerdas berupa penyaluran bantuan beasiswa bagi siswa yang kurang mampu.
“Mudah-mudahan melalui program Koin NU ini dapat membantu para pelajar kita yang kurang mampu,” harapnya.
Dirinya berharap kegiatan ini bisa menjadi wahana belajar bagi siswa untuk berinfaq dan bersedekah melalui LAZISNU PCNU Kotim. Menurutnya, Selain dilokasi tersebut, pihaknya nantinya juga akan menggalang dana ke sejumlah madrasah dan sekolah lainnya.
“Insya Allah kegiatan ini juga akan kita laksanakan di madrasah dan sekolah lainnya. Semoga setelah kita lakukan audiesi dengan pihak madrasah maupun sekolah lainnya bisa menyambut baik program Koin NU ini,” imbuh Panji.
Sementara, Kepala MI Nurul Ummah Sampit, Nurul Amalia, menyambut dengan baik program Koin NU ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat positif bagi pelajar khususnya di MI Nurul Ummah.
“Alhamdulillah kalau dari MI Nurul Ummah tadi kita lihat anak-anak sangat antusias. Semoga ini juga bisa diterapkan di madrasah dan sekolah lainnya,” ujar Nurul.
Dia mengatakan, dalam mengajarkan kebaikan memang perlu dilakukan kepada anak sejak dini, termasuk ajarkan anak untuk bersedekah dengan cara yang tepat. Dengan begitu, mereka akan tumbuh menjadi generasi yang memiliki karakter mulia dimanapun mereka berada.
“Mudah-mudahan dengan mengikuti kegiatan ini bisa meningkatkan iman dan taqwanya serta bisa mengamalkan sedekah sejak dini tumbuh jadi pribadi baik,” pungkasnya
