SUDUT KALTENG, Muara Teweh – Konektivitas di Kecamatan Teweh Timur, kini semakin lancar setelah Jembatan Bailey Desa Jamut dan Jembatan Desa Tawan Jaya yang berada di Kecamatan Teweh Selatan, diresmikan.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan pemotongan tumpeng oleh Pj Bupati Barito Utara, Indra Gunawan, Rabu (24/09/2025).
Indra Gunawan menyatakan pemerintah daerah memprioritaskan pembangunan infrastruktur guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kehadiran jembatan ini, diharapkan tidak hanya melancarkan transportasi dan distribusi barang, tetapi juga mempercepat akses ke sektor penting lainnya seperti pendidikan dan kesehatan.
“Harapnya dapat memperlancar akses ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan mempererat silaturahmi antar warga,” ujar Indra Gunawan. “Mari kita jaga bersama agar memberi manfaat jangka panjang bagi generasi mendatang.”
Kepala Dinas PUPR Barito Utara, Muhammad Iman Topik, menjelaskan secara rinci tentang spesifikasi Jembatan Bailey Desa Jamut.
Jembatan sepanjang 33 meter dengan lebar 4,2 meter ini dibangun untuk menggantikan jembatan lama yang ambruk.
“Jembatan ini merupakan akses vital yang menghubungkan Desa Jamut dengan Benangin dan desa-desa lainnya di wilayah Teweh Timur,” tuturnya.
Pembangunan Jembatan Bailey dimulai pada Mei 2025 dan rampung dalam waktu dua bulan 15 hari. Dengan kemampuan menahan beban hingga 25 ton dan perkiraan usia pakai 15-20 tahun.(man)
