Olahraga

DRAMA 1-1! Barito Putera Gagalkan Ambisi Dewa United di Demang Lehman, Adu Taktik Sengit Panaskan Perebutan Poin Krusial

Banjarmasin – Duel penuh tensi tersaji di Stadion Demang Lehman pada Jumat (2/5/2025) sore WIB. Tuan rumah Barito Putera berhasil menahan imbang tamunya, Dewa United, dengan skor ketat 1-1 dalam lanjutan Liga 1. Hasil ini tak hanya mengubah papan klasemen sementara, namun juga menampilkan adu strategi menarik dari kedua pelatih dalam memperebutkan poin penting.

Barito Putera, yang tampil di hadapan pendukungnya, menunjukkan semangat juang tinggi sejak peluit awal dibunyikan. Mengandalkan kecepatan di lini serang dan organisasi pertahanan yang solid, Laskar Antasari berusaha meredam agresivitas Dewa United yang datang dengan misi mengamankan posisi atas.

Peluang pertama didapat Barito lewat pergerakan lincah Murilo yang melepaskan tembakan di awal laga, meski belum menemui sasaran. Dewa United tak tinggal diam, Hugo Gomes alias Jaja mencoba peruntungannya lewat sundulan memanfaatkan umpan lambung, namun bola masih melenceng. Murilo kembali menjadi ancaman nyata bagi lini belakang Tangsel Warrior, kali ini sepakan kerasnya hanya mengenai sisi luar jala gawang Sonny Stevens.

Strategi Barito Putera: Pertahanan Rapat dan Serangan Balik Mematikan

Sejak awal laga, terlihat Barito Putera menerapkan strategi yang cukup pragmatis namun efektif. Dengan formasi yang cenderung solid di lini tengah dan belakang, mereka membiarkan Dewa United menguasai bola di area yang tidak terlalu berbahaya. Fokus utama Barito adalah menutup ruang gerak para kreator Dewa United seperti Marukawa, Egy Maulana Vikri, dan tentu saja Jaja.

Ketika bola berhasil direbut, Barito segera melancarkan transisi cepat ke depan. Gol Lucas Morelatto di akhir babak pertama menjadi bukti sahih keberhasilan taktik ini. Berawal dari Hugo Gomes yang mencoba memotong operan lawan di area pertahanan Barito (sebuah momen krusial yang berbalik menjadi bumerang bagi Dewa), Morelatto dengan cerdik mencuri bola. Dengan kecepatan dan ketenangan, gelandang asal Brasil ini melakukan tusukan dari sisi kanan sebelum melepaskan tembakan akurat ke sudut jauh yang tak mampu dijangkau kiper Dewa United. Gol ini memberikan keunggulan 1-0 bagi Barito jelang turun minum dan semakin memompa kepercayaan diri tim asuhan Rahmad Darmawan. Serangan balik cepat juga diperlihatkan Bagus Kahfi yang menyisir sisi kanan, menunjukkan variasi serangan Barito.

Strategi Dewa United: Penguasaan Bola dan Mencari Celah

Sementara itu, Dewa United yang diasuh Jan Olde Riekerink tampak ingin mendominasi jalannya pertandingan. Dengan kekuatan lini tengah yang dihuni Jaja dan Alexis Messidoro, mereka berusaha mengontrol tempo permainan dan mencari celah di pertahanan rapat Barito Putera. Pergerakan Marukawa dan Egy di kedua sayap juga menjadi tumpuan untuk membongkar pertahanan lawan.

Namun, Barito cukup disiplin dalam menutup ruang. Dewa United kesulitan menembus blokade pertahanan tuan rumah di sepertiga akhir lapangan. Serangan-serangan mereka kerap terhenti di sekitar kotak penalti. Jan Olde Riekerink tampaknya memberikan instruksi untuk lebih direct di babak kedua, atau memanfaatkan set piece dan umpan silang jika penetrasi sulit dilakukan.

Strategi ini akhirnya membuahkan hasil di menit ke-77. Setelah terus menggempur, Dewa United berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1. Gol penyeimbang dicetak oleh Alexis Messidoro. Memanfaatkan umpan silang terukur dari sisi kanan, Messidoro dengan cerdik menempatkan diri di tengah kotak penalti dan melepaskan sundulan keras yang menghujam gawang Barito Putera. Gol ini membuktikan bahwa Dewa United memiliki plan B ketika penguasaan bola dan penetrasi tidak cukup untuk membongkar pertahanan lawan.

Adu Taktik di Akhir Laga dan Dampak Klasemen

Setelah skor imbang, pertandingan semakin terbuka. Kedua tim mencoba mencari gol kemenangan. Barito sempat memiliki peluang emas di injury time lewat sundulan Jaime Moreno memanfaatkan umpan lambung Morelatto, namun bola masih melambung. Dewa United juga mencoba melancarkan serangan balik di detik-detik akhir, namun kiper Banua Norhalid sigap mengamankan bola.

Hasil imbang 1-1 ini bisa dibilang cukup adil bagi kedua tim, meski mungkin sedikit lebih menguntungkan Barito Putera. Bagi Dewa United, hasil ini membuat mereka kini mengoleksi 54 poin dari 31 pertandingan, tertahan di peringkat kedua klasemen Liga 1 dan semakin sulit mengejar Persib Bandung yang nyaman di puncak dengan selisih 10 poin.

Sementara itu, bagi Barito Putera, tambahan satu poin ini sangat krusial dalam upaya mereka menjauh dari zona degradasi. Laskar Antasari kini mengumpulkan 30 poin dari 31 laga, berada di peringkat ke-15, berjarak lima poin dari Semen Padang yang menghuni batas atas zona merah. Poin ini menjadi modal penting bagi Barito dalam menghadapi sisa pertandingan demi mengamankan diri di kasta tertinggi sepak bola Indonesia musim depan. Adu taktik yang cermat antara pertahanan rapat Barito melawan dominasi Dewa United menjadi highlight menarik dari duel sore itu.

Susunan Pemain

BARITO PUTERA: Banua Norhalid, Renan Alves, Aditiya Daffa, Anderson, Novan Sasongko, Bagus Kahfi, Natanael Seringoringo, Bayu Pradana, Lucas Morelatto, Murilo, Moreno DEWA UNITED: Sonny Stevens, Risto Mitrevski, Reva Adi Utama, Brian Fatari, Altariq Ballah, Taisei Marukawa, Hugo Gomes, Alexis Messidoro, Alfriyanto Nico Saputro, Egy Maulana Vikri, Alex. (SK-1)

Back to top button