JAKARTA – Pesta gol terjadi di Jakarta International Stadium (JIS)! Persija Jakarta tampil menggila dan sukses menghancurkan perlawanan sengit Bali United dengan skor telak 3-0 dalam lanjutan Liga 1 2024-2025. Pertandingan yang berlangsung pada Sabtu malam (10/5/2025) ini menjadi saksi kebangkitan Macan Kemayoran berkat dwigol striker tajam Gustavo Almeida dan satu gol indah dari Witan Sulaeman.
Kemenangan krusial ini tak hanya mengamankan tiga poin berharga, tetapi juga mendongkrak posisi Persija ke peringkat keempat klasemen sementara Liga 1 dengan koleksi 50 poin. Hasil ini sekaligus menjadi kemenangan pertama Persija dalam dua laga terakhir dan debut manis bagi pelatih interim Ricky Nelson. Sebelumnya, performa Macan Kemayoran memang sempat inkonsisten, hanya meraih dua kemenangan dari tujuh laga terakhir, sehingga hasil malam ini terasa sangat vital.
Di sisi lain, hasil pahit ini menjadi pukulan telak bagi Serdadu Tridatu, julukan Bali United. Pasukan Stefano ‘Teco’ Cugurra harus menelan kekalahan pertama mereka dalam tiga pertandingan terakhir, membuat posisi mereka tertahan di peringkat kesembilan dengan 47 angka, tertinggal tiga poin dari Persija.
Dominasi Persija langsung terlihat sejak awal. Laga baru berjalan delapan menit, JIS sudah bergemuruh menyambut gol pembuka dari Gustavo Almeida. Striker Brasil ini dengan dingin menuntaskan umpan silang terukur dari Witan Sulaeman, mengirim bola ke tiang jauh yang tak mampu dijangkau kiper lawan. Gol tersebut adalah koleksi ke-17 bagi Gustavo musim ini, membuktikan ketajamannya sebagai mesin gol utama Persija.
Bali United sempat merespons cepat dan mencetak gol balasan melalui Rahmat Arjuna memanfaatkan assist ciamik Irfan Jaya yang membelah pertahanan Persija. Namun, drama terjadi! Setelah tinjauan panjang lewat Video Assistant Referee (VAR), wasit memutuskan membatalkan gol tersebut karena adanya dorongan dari Kadek Agung terhadap Ryo Matsumura yang mendahului proses gol. Keputusan VAR ini menjaga keunggulan Macan Kemayoran. Sebelum jeda, tensi pertandingan cukup tinggi dengan kedua tim saling jual beli serangan, di mana Eduardo menjadi penyelamat dengan menggagalkan peluang emas satu lawan satu yang didapatkan Irfan Jaya, memastikan Persija memasuki ruang ganti dengan keunggulan 1-0.
Memasuki babak kedua, Persija tak mengendurkan serangan. Hasilnya, di menit ke-53, Witan Sulaeman menggandakan keunggulan lewat sebuah proses gol yang sangat cantik. Berawal dari pergerakan cerdik Gustavo Almeida yang memberikan umpan terobosan akurat kepada Maciej Gajos, gelandang asal Polandia itu lalu menyodorkan bola tarik kepada Witan yang berdiri bebas. Dengan tenang, Witan melepaskan tembakan mendatar yang bersarang di gawang Bali United, pecah telur gol pertamanya musim ini setelah puasa gol di 26 laga sebelumnya!
Pesta gol Persija ditutup oleh Gustavo Almeida di menit ke-73. Gol kedua sang striker didapatkan lewat skema serangan balik cepat yang berawal dari kesalahan fatal bek Bali United, Kadek Arel, saat melakukan operan di lini belakang. Bola yang lepas berhasil dikuasai Gustavo yang langsung merangsek ke pertahanan Bali United. Tanpa kesulitan berarti saat berhadapan satu lawan satu dengan kiper Adilson Maringa, Gustavo menceploskan bola untuk memastikan kemenangan telak 3-0 bagi Macan Kemayoran, sekaligus mengukuhkan performa impresifnya di laga ini. Hasil ini menjadi sinyal kebangkitan yang sangat dinantikan oleh para Jakmania!
