Surabaya – Timnas U-17 Indonesia telah tiba di Surabaya dan menggelar latihan perdana pada Minggu (5/11/2023). Sesi latihan itu digelar pada malam hari untuk menyesuaikan diri dengan waktu pertandingan di Piala Dunia U-17 2023.
Pelatih Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti, mengatakan para pemainnya sudah mulai terbiasa dengan kondisi cuaca di Surabaya. Indonesia tergabung di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko.
“Saya pikir para pemain bisa dengan cepat beradaptasi,” kata Bima Sakti, dikutip dari laman pssi.org, Senin (6/11/2023).
Berdasarkan jadwal, Indonesia akan bertemu Ekuador di laga pertama, Jumat (10/11/2023). Setelah itu, Skuad Garuda Asia menantang Panama (13/11/2023) dan pada menantang Maroko pada partai terakhir, Kamis (16/11/2023). Semua laga itu akan berlangsung mulai pukul 19.00 WIB.
Bima Sakti berharap para pemainnya bisa tampil lepas dan meminta dukungan dari masyarakat Indonesia.
“Harapannya pemain bisa tampil lepas dan mohon dukungan juga buat masyarakat pencinta sepak bola di Indonesia untuk mendukung kami,” tutur Bima Sakti.
Bima Sakti juga menjelaskan komunikasi para pemain Tim semakin terbangun dengan baik seusai perampingan skuad dari 30 menjadi 21 pemain. Hal ini, kata Bima, akan meningkatkan kekompakan mereka, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Mereka sudah (terpilih) 21 pemain, lebih mencair. Mereka bisa lebih komunikasi karena mungkin sebelumnya mereka berpikir terpilih apa tidak. Jadi secara psikologis, mereka lebih enjoy dan lebih bisa berkomunikasi dengan sesama pemain,” tukasnya.
