Puruk Cahu – Kebakaran terjadi di Jalan Landan, RT 005, Kelurahan Beriwit, Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya. Sekitar pukul 08.00 WIB, api berkobar hebat melahap satu unit rumah dan kandang sapi milik Abas (49) warga setempat.
Musibah ini bermula dari kejadian sederhana yang berubah menjadi malapetaka. Sekitar pukul 07.50 WIB, Abas tengah bersiap-siap untuk membawa bahan bakar Pertamax sebanyak 35 liter yang sudah ia masukkan ke dalam jerigen.
Namun naas, jerigen pecah saat hendak diikat di motornya. Tumpahan BBM mengalir hingga ke area dekat kandang sapi, di mana sebelumnya Abas sempat membakar sampah.
“Saat jerigen diikat di sepeda motor jerigen BBM tersebut pecah dan BBM (Pertamax) tumpah dan menyambar api dari bakaran sampah di kandang sapi,” kata Franwatko Seislan, Kepala Bidang Pemadam Kebakaran.
Api dengan cepat menyambar tumpahan BBM, dan dalam hitungan detik, kobaran api meluas ke kandang, lalu menjalar ke bangunan rumah utama yang berukuran 8 x 20 meter.
Bangunan permanen berdinding beton dan beratap seng itu tak mampu bertahan dari keganasan si jago merah.
Kebakaran ini menggegerkan warga sekitar, apalagi lokasi kejadian tak jauh dari sebuah SPBU di Kota Puruk Cahu.
Kepanikan pun melanda, namun aksi cepat tanggap dari Damkar, BPBD, TNI-Polri dan masyarakat akhirnya berhasil menjinakkan api sekitar pukul 08.56 WIB.
“Kita kerahkan 3 unit Water Supply dari BPBD dan 2 unit mobil Damkar,” jelasnya.
Tak hanya rumah dan kandang sapi, kebakaran ini juga menelan kerugian besar secara materiil.
Berdasarkan pendataan sementara, kerugian mencakup 2 unit dump truk, 12 unit sepeda motor, 3 mesin molen, 1 rumah bedakan dan 1 ekor sapi yang mati terbakar.
Sementara itu, sang pemilik rumah mengalami luka bakar ringan di bagian kaki dan tangan akibat berusaha menyelamatkan harta bendanya.(man)
