Muara Teweh – Banjir yang melanda Kota Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Kalteng, sejak beberapa hari terakhir, mulai surut pada Selasa pagi (22/4/2025). Genangan air mulai berkurang, memungkinkan warga yang sebelumnya mengungsi ke rumah kerabat untuk kembali ke rumah masing-masing.
Meski air telah surut, sisa lumpur dan sampah masih terlihat di berbagai sudut kota. Beberapa ruas jalan juga masih tergenang air, meskipun ketinggiannya sudah menurun dan masih dapat dilalui kendaraan. Arus lalu lintas yang sebelumnya lumpuh total kini mulai lancar kembali.
Seorang pengguna jalan, Haris, mengatakan bahwa sejumlah jalan utama di Kota Muara Teweh sudah dapat dilalui kendaraan. “Dua hari lalu kendaraan tidak bisa melintas. Ketinggian air sampai leher orang dewasa. Sekarang sudah bisa dilalui,” ujar Haris, Kamis (24/4/2025).
BPBD Barito Utara segera melakukan giat pembersihan pasca banjir di sejumlah titik terdampak, diantaranya Jalan Merak, Jalan Sengaji Hulu, Jalan Mawar, Jalan Sengaji Hilir, Jalan KP. Tendean (halaman Gereja Sinta Asi dan Mapolres), Puskesmas hingga Masjid, Langgar dan sekolah.
Sementara itu, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan juga melakukan penyemprotan dan pembersihan halaman sekolah di kawasan Pasar Ipu, halaman Langgar Al-Misbah serta kembali melakukan pembersihan di halaman TK Melati.(man)
