Kuala Kapuas – Gebyar Gema Sholawat yang digelar Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kabupaten Kapuas menjadi momentum pembinaan generasi muda dalam menyiarkan lantunan-lantunan sholawat. Hal ini disampaikan Pj Bupati Kapuas, Erlin Hardi, saat membuka acara di Lapangan Bukit Ngalangkang Kapuas, Jumat (8/12/2023).
Erlin mengatakan, kegiatan keagamaan ini dapat menjadi majelis ilmu yang sangat bermanfaat bagi masyarakat, karena untuk melantunkan syair-syair sholawat.
“Saya apresiasi PHBI Kapuas serta panitia penyelenggara kegiatan ini. Semoga menjadi berkah di Bumi Tambun Bungai Kalteng, khususnya Kabupaten Kapuas,” kata Erlin.
Pj Bupati Kapuas itu pun berpesan kiranya kegiatan ini agar dapat dilaksanakan setiap tahunnya.
“Ini menjadi momentum yang sangat baik dalam menggali bakat, potensi anak-anak di dalam syiar Islam melalui lomba-lomba qasidah, habsyi, hingga rebana,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua PHBI Kapuas, H. Nabchan mengatakan, kegiatan Gebyar Gema Sholawat yang digelar ini untuk membumikan shalawat, agar kaum muslimin di Kapuas bisa selalu cinta dan selalu senang bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.
“Tentu saja dengan bershalawat ini Kabupaten Kapuas, Kota Air akan menjadi kota yang senantiasa membangun keberagaman,” ujar Nabchan.
Ketua Panitia Pelaksana, Tommy Saputra mengatakan peserta grup yang mengikuti Gebyar Gema Sholawat ini berasal dari Kalteng – Kalsel dengan kategori pelajar dan umum, yang mana pelaksanaannya selama tiga hari dari tanggal 8 – 10 Desember 2023.
“Kegiatan Gebyar Gema Sholawat kali ini diikuti 23 grup peserta yang terdiri dari 8 grup peserta pelajar dan selebihnya peserta umum,” jelasnya.(fir)
