Kalteng

47 Negara Ramaikan UCI MTB Eliminator World Championship 2023 di Palangka Raya

Palangka Raya – UCI MTB Eliminator World Championship 2023 resmi dibuka oleh Wakil Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng), H. Edy Pratowo, pada Minggu (12/11/2023) di Stadion Tuah Pahoe, Palangka Raya. Event ini diikuti oleh 79 top rider dari 47 negara, termasuk Indonesia.

Event ini dihadiri Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Anggota DPR RI Dapil Kalteng, H. Agustiar Sabran, Ketua Dekranasda Kalteng, Ivo Sugianto Sabran.

Selain itu, CEO UCI, Kristoph Bruynell, unsur Forkopimda Kalteng, Sekretaris Daerah Kalteng H. Nuryakin, dan seluruh pendukung kegiatan UCI MTB Eliminator World Championship 2023.

Edy Pratowo mengawali sambutannya dengan menyampaikan bahwa olahraga, khususnya sepeda, merupakan media pemersatu bangsa yang dapat menjadi ajang silaturahmi untuk saling mengenal budaya antar suku, bangsa, atau negara.

“Kami seluruh masyarakat patut bersyukur dan berbangga, karena Kejuaraan Kelas Dunia ini dapat diselenggarakan untuk kali kedua di Kalteng, tepatnya di Sirkuit MTB CITY SG 1973 yang kemarin baru saja kita resmikan bersama”, kata Wagub.

Sirkuit ini kata Edy, memiliki karakteristik tersendiri yang memadukan jalanan aspal dan tanah dengan tantangan yang sangat menantang. Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para riders dari seluruh dunia untuk menjajal sirkuit ini.

UCI MTB Eliminator World Championship 2023, kejuaraan olahraga bersepeda kelas dunia yang diselenggarakan di Palangka Raya, diikuti oleh 79 top rider dari 47 negara. Jumlah peserta tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya.

Wagub mengungkapkan bahwa terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah UCI MTB Eliminator World Championship 2023, merupakan suatu kebanggaan bagi bangsa Indonesia.

Keberhasilan penyelenggaraan UCI MTB Eliminator World Cup 2022 dan Championship 2023 di Kalimantan Tengah menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat Kalteng. Hal ini juga menjadi peluang untuk menggerakkan roda perekonomian daerah dan nasional.

“Masyarakat Kalimantan Tengah menyambut hangat kehadiran para atlet, peserta, pengunjung, dan wisatawan lokal maupun internasional. Para peserta dan seluruh yang hadir telah menjadi bagian dari masyarakat Dayak dan menjadi duta Kalimantan Tengah untuk mempromosikan Kalimantan Tengah di mata dunia,” imbuhnya.

Edy juga menyampaikan bahwa Kalimantan Tengah merupakan daerah yang ramah dan terbuka untuk investasi.

“Kami mengajak para investor untuk datang dan berkunjung ke Kalimantan Tengah untuk menggali potensi investasi yang ada,” pungkasnya.(rsk)

Back to top button