Samarinda – Seorang bocah laki-laki berusia 5 tahun yang sedang bermain di dalam mobil milik petugas PLN, secara tidak sengaja melepaskan rem tangan dan menyebabkan mobil meluncur menabrak pengendara motor dan tiang listrik.
Kejadian tak terduga tersebut terjadi di Jalan Otto Iskandar, Samarinda, Kalimantan Timur, pada Jumat (19/4/2024).
Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo, mengatakan saat kejadian, petugas PLN sedang meninggalkan mobilnya dalam keadaan mati dengan rem tangan terpasang.
Bocah yang sedang bermain di dalam mobil kemudian melepaskan rem tangan, sehingga mobil yang berada di tanjakan langsung meluncur ke bawah.
“Mobil itu ditinggal dalam keadaan mati dan direm tangan, tapi karena posisi mobil berhenti di tanjakan, saat rem tangan dilepas, mobil langsung meluncur ke bawah,” kata Kompol Creato, Sabtu (20/4/2024).
Mobil yang tak terkendali itu menabrak seorang pengendara motor yang sedang melintas. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun pengendara motor mengalami luka ringan. Mobil baru berhenti setelah menabrak tiang listrik.
“Jadi anak itu tidak mengemudikan mobil. Mobil itu tidak pernah menyala selama anak itu berada di dalam mobil,” bebernya.
Kasus ini kemudian diselesaikan secara kekeluargaan di Satlantas Polresta Samarinda. Orang tua bocah, pemilik mobil, dan pengendara motor yang ditabrak sepakat untuk menyelesaikan masalah ini dengan damai.
“Pemilik motor tidak menuntut karena ini musibah. Petugas PLN pun tidak menuntut kerugian,” imbuh Kompol Gulo.(*)
