Hukrim

Keponakan Bunuh Paman demi Lindungi Ibu di Barsel

Buntok – Seorang pria berinisial DS (40) tewas setelah terlibat perkelahian dengan keponakannya sendiri berinisial TH (25) di Desa Sei Paken, Kecamatan Gunung Bintang Awai, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah.

Kapolres Barito Selatan, AKBP Asep Bangbang Saputra, melalui Kasat Reskrim AKP Afif Hasan mengatakan, perkelahian terjadi Kamis lalu, saat korban mendatangi ibu kandung terduga pelaku Y (45) yang sedang mengurus buah durian di pinggir jalan.

Saat itu, antara korban dan ibu terduga pelaku sempat terjadi cekcok mulut. Korban menyuruh ibu terduga pelaku untuk tidak mengganggu istrinya. Ibu terduga pelaku pun membantah tuduhan tersebut.

Amarah korban pun memuncak. Ia pun mencabut sebilah badik dan menusuk ibu terduga pelaku di bagian punggung. Ibu terduga pelaku pun berlari meninggalkan korban dan kedua anaknya yang masih kecil.

Teriakan ibu terduga pelaku terdengar oleh TH yang saat itu berada di dalam rumahnya. Melihat ibu kandungnya terluka dan dikejar korban, TH pun mengambil sebilah badik dari dapur dan berlari menghampiri korban.

Keduanya pun terlibat perkelahian menggunakan senjata tajam. Dalam perkelahian tersebut, korban mengalami beberapa luka tusuk di bagian dada dan akhirnya meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).

Sementara TH hanya mengalami luka ringan di bagian leher. Ia pun langsung diamankan oleh polisi.

“Saat ini, terduga pelaku telah diamankan untuk menjalani proses hukum lebih lanjut,” kata Afif, Jumat (26/1/2024).

Afif mengatakan, terduga pelaku dijerat dengan Pasal 353 ayat (3) KUHPidana dan atau Pasal 338 KUHPidana.

Back to top button