Peristiwa

Dua Korban Tenggelam di Kalimantan Tengah Ditemukan Tak Bernyawa

SUDUTKALTENG, Palangka Raya – Tim SAR Gabungan berhasil menemukan dua korban tenggelam di di Sungai Kahayan di Palangka Raya dan Sungai Kapuas di Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.

Kedua korban, yakni Laili Azimi alias Ucok (45) dan Aliansyah (57), ditemukan dalam keadaan meninggal dunia setelah dilakukan pencarian intensif oleh tim SAR bersama warga dan nelayan setempat.

Korban Tenggelam di Sungai Kahayan Ditemukan Hari Keempat

Setelah melakukan pencarian selama empat hari, jenazah Laili Azimi ditemukan pada Minggu pagi (18/5/2025) sekitar pukul 07.00 WIB, sekitar 3 kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hilang di kawasan Puntun Ujung, Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya.

Penemuan jenazah bermula dari laporan seorang nelayan yang melihat benda mencurigakan mengapung di tepi sungai. Tim SAR Gabungan segera merespons laporan.

“Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan langsung kami evakuasi ke posko,” kata Korlap Basarnas Palangka Raya, Heru.

Peristiwa nahas ini bermula pada Kamis (15/5), saat korban diduga terpeleset dari lanting saat memancing dan jatuh ke Sungai Kahayan sekitar pukul 17.30 WIB. Tim SAR langsung melakukan pencarian hari itu juga.

Jenazah Aliansyah Ditemukan di Sungai Kapuas

Di lokasi berbeda, jasad Aliansyah (57), warga Desa Pulau Mambulau, Kecamatan Bataguh, Kabupaten Kapuas, juga ditemukan pada Minggu siang (18/5/2025) pukul 12.55 WIB oleh penyelam tradisional lokal. Korban dilaporkan tenggelam di Sungai Kapuas usai pergi mandi di lanting pada dini hari.

Koordinator Lapangan Tim SAR, Jurmiah, mengatakan korban ditemukan sekitar 150 meter dari titik awal kejadian, dalam keadaan meninggal dunia. “Dan selanjutnya dievakuasi ke rumah duka,” jelasnya.

Kronologi kejadian bermula ketika istri korban menyusul ke lanting pada pukul 05.00 WIB dan hanya menemukan sandal dan gayung milik korban.

Merasa ada yang tidak beres, ia segera melapor kepada warga dan keluarga. Setelah pencarian awal tidak membuahkan hasil, keluarga akhirnya menghubungi Tim SAR untuk bantuan lanjutan.(man)

Back to top button