Pangkalan Bun – Seorang anak tega menghabisi nyawa ibu kandungnya sendiri di Desa Pandu Senjaya, Kecamatan Pangkalan Lada, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah. Pelaku berinisial MF (25) mengaku membunuh ibunya karena sering dimarahi.
Peristiwa pembunuhan ini terjadi pada Minggu (19/11/2023) petang. Pelaku menghabisi nyawa ibunya bernama WA (47) dengan cara memukul kepala dan menggorok lehernya.
Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP Bayu Wicaksono, melalui Kapolsek Pangkalan Lada, AKP Agoes mengatakan, pelaku datang ke rumah ibunya dengan mengendarai travel dari Semarang pada Minggu pagi. Ia kemudian bersembunyi di belakang rumah ibunya hingga sore hari.
“Setelah itu, pelaku masuk ke dalam kamar korban dan langsung mencekik leher korban. Kepala korban juga dipukul menggunakan setrika listrik,” kata Agoes.
Pelaku MF tidak berhenti sampai di situ. Ia juga menggorok leher korban menggunakan pisau yang diambil dari dapur rumah.
Setelah membunuh ibunya, pelaku mengurung diri di dalam kamar hingga Senin sore. Pada pukul 17.00 WIB, ia akhirnya menyerahkan diri ke Polsek Pangkalan Lada.
Agoes mengatakan, pelaku mengakui perbuatannya. Ia mengaku nekat membunuh ibunya karena sering dimarahi.
“Pelaku merasa sakit hati karena sering dimarahi oleh ibunya,” ujar Agoes.(mn)
